Sajak-sajak Rahayu Ayue

Sajak-sajak Rahayu Ayue

 ma mafaza bantul

Embun Pagi

 

Di kala kusenyap dalam sepi

di mana waktu terus melaju

hari demi hari telah terlalui

bersama tetesan suci pagi hari

 

Kauulurkan semangat terpa

di saat kurapuh tak berdaya

kau rengkuhku dengan senyum ceria

tuk hadirkan cinta yang semula tiada

 

Kawan

Kaulah teman ilahi yang selalu temaniku

saat yang lain bahagia sendiri

kau ada di sisiku

sekarang dan selamanya

dan tak pernah terganti

 

semua kan indah pada waktunya

 

Yogyakarta, 28 Maret 2018

 

Terputusnya Tali Persahabatan

 

Di kala kita bersama

warnai hari dengan penuh cinta

lewati suka dan duka

tuk gapai persahabatan yang sempurna

 

Namun semua telah sirna

kau pergi torehkan kenangan pahit

kau hapus harapan manis

di mana semua berubah sangat kelam

 

Di mana kau yang dulu?

tali yang mengikat persahabatan

ku akan rindu akan semua

semua yang telah kita juangkan

 

Mampukah tali itu kembali

yang telah kau putuskan  di laut sepi

menggulungkan beribu kenangan

kenangan kita di masa silam

 

Yogyakarta, 15 Maret 2018

 

Rindu

 

Hati yang terasa beku

saat datangnya rindu menyusup kalbu

terbungkus rias molek wajahmu

 

Kutakut dengan rasa ini

buat hati yang tiada tara

dengan rasa rindu ini

buat hati tak mampu berkata

 

Ku tak akan lelah berjuang

menjaga pelita cinta tetap terang

sekejap tak kubiarkan redup

hingga bintang bertabur gemilang

 

Adakah cinta tanpa mata?

walau sesaat ingin bertemu

dengan harap yang membara

antara ada dan tiada yang kurasa

 

Yogyakarta, 29 Juli 2018

 

Penulis bergiat di Lembah Literasi Mafaza Yogyakarta (L2MY)

1 komentar untuk “Sajak-sajak Rahayu Ayue”

  1. Ping-kembali: - MADRASAH ALIYAH MAFAZA BANTUL

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *